Haruskah ku Mati
bagaimana mestinya
membuatmu jatuh hati kepadaku
tlah ku tuliskan sejuta puisi yakinkanmu membalas cintaku
* haruskah ku mati karenamu
terkubur dalam kesedihan sepanjang waktu
haruskah ku relakan hidupku
hanya demi cinta yang mungkin bisa membunuhku
** hentikan denyut nadi jantungku
tanpa ku tau betapa suci hatiku
menuju memilikimu
mengapa keikhlasan
dalam palung jiwamu mengetukku
ajakanmu bahasa perasaan
hingga hatimu tak lagi membeku
tak dakah ruang di hatimu untukku
yang mungkin bisa ku singgahi
hanya sekedar penyejuk di saatku layu
ku slalu menantimu hingga akhir masa
Setengah Hati
bagaimana mestinya
membuatmu jatuh hati kepadaku
tlah ku tuliskan sejuta puisi yakinkanmu membalas cintaku
* haruskah ku mati karenamu
terkubur dalam kesedihan sepanjang waktu
haruskah ku relakan hidupku
hanya demi cinta yang mungkin bisa membunuhku
** hentikan denyut nadi jantungku
tanpa ku tau betapa suci hatiku
menuju memilikimu
mengapa keikhlasan
dalam palung jiwamu mengetukku
ajakanmu bahasa perasaan
hingga hatimu tak lagi membeku
tak dakah ruang di hatimu untukku
yang mungkin bisa ku singgahi
hanya sekedar penyejuk di saatku layu
ku slalu menantimu hingga akhir masa
Setengah Hati
Tertegun ku memandangmu
Saat kau tinggalkanku .. menangis
Bodohnya ku mangharapmu
Jelas sudah tak kau pedulikan cintaku
Mestinya telah kusadari
Betapa perih cinta tanpa balasmu
Harusnya tak ku paksakan
Bila akhirnya kan melukaiku
* Mungkin ku tak akan bisa jadikan dirimu kekasih
Yang seutuhnya mencintaiku
Namun kurelakan diri
Jika hanya setengah hati
Kau sejukkan jiwa ini
Ku hanya terus berharap
Satu hari kau mampu .. sadari
Tiada yang pernah mengerti
Sepertiku setulus hati mencintaimu
Manusia Bodoh
Dahulu terasa indah
Tak ingin lupakan
Bermesraan s'lalu jadi satu
Kenangan manis
Tiada yang salah
Hanya aku manusia bodoh
Yang biarkan semua ini permainkanku
Berulang ulang ulang kali
* Mencoba bertahan sekuat hati
Layaknya karang yang
Dihempas sang ombak
Jalani hidup dalam buai belaka
Serahkan cinta tulus di dalam takdir
Tak ayal tingkah lakumu
Buatku putus asa
Kadang akal sehat ini
Belum cukup membendungnya
Hanya kepedihan
Yang s'lalu datang menertawakanku
Engkau belahan jiwa
Tega menari indah di atas tangisanku
*
Tapi sampai kapankah ku harus
Menanggungnya kutukan cinta ini
Bridge:
Semua kisah pasti ada akhir
Yang harus dilalui
Begitu juga akhir kisah ini yakinku indah
Surga Cinta
Terdiam… hanya bisa diam
Dingin menyerang di sekujur tubuhku
Layangkan mata, menembus cahaya
Putih kilaunya, meneduhkan lamunan
Masih jelas terlihat, pesona ayumu
Masih jelas terasa
Getar damai jiwamu… ah… ah…
Reff: Inikah surga cinta yang banyak orang pertanyakan
Atau hanya mimpi yang tiada pernah berakhir jua
Perlahan… bawa semua tanya
Satu bersama, langkah di taman ini
Terangkai bunga tanda cinta murni adanya
Tapi kekasih pun tiada muncul hapus rinduku… ah… ah…
Dimana aku sedang berada, mengapa sendiri
Lari telanjang tanpa seorangpun yang akan mau peduli
Terbanglah cinta, sampaikanlah sayangku hanya bagi dia
Tak ingin rasa sepi merata…pi, malang tanpa dirinya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar